Sebanyak 134 siswa kelas 6 dan 6 guru SD Al-Muslim Sidoarjo melaksanakan outing class ke Museum Loka Jala Crana dan Planetarium Surabaya. Kegiatan outing class pertama di TA 2023/2024 ini dilaksanakan pada hari Selasa, 17 Oktober 2023.
Dengan menempuh perjalanan selama 40 menit via tol, rombongan kelas 6 SD Al-Muslim telah tiba di lokasi pada pukul 08.45 WIB. Acara dilanjutkan dengan penyambutan dan pembukaan oleh Bapak Akhmad Subkhan, S.H.selaku Kasubbag Pullahta. Kemudian, untuk mengunjungi tiap ruangan dalam museum, siswa dibagi menjadi 2 kelompok, yakni siswa perempuan dan laki-laki. Siswa perempuan didampingi oleh Pak Akhmad, sedangkan siswa laki-laki didampingi oleh Bapak Hindra Wahyudi.
Ruangan di dalam Museum Jala Loka Crana yang dikunjungi terdiri atas Ruangan Senjata, Ruangan ALRI, Ruangan Kepemimpinan, Ruangan Armada, Dewaruci Corner, Ruang Akademi, dan Ruang AAL. Selain itu, siswa-siswi juga berkesempatan menaiki replika Kapal Dewaruci yang terletak di halaman belakang museum. Sesuai dengan namanya, setiap ruangan di Museum Jala Loka Crana berisikan berbagai benda, seperti senjata peperangan, armada kapal dan tali-temalinya, seragam TNI AL, hingga sertifikat penghargaan bagi pimpinan TNI AL. Keseluruhan benda yang dipajang merupakan arsip bersejarah yang sangat berharga. Hal ini menjadi salah satu nilai plus kegiatan outing class yang mana mayoritas siswa menyatakan ketertarikannya untuk mengetahui dan mempelajari bagaimana sejarah kelautan sejak zaman dahulu.
Tak kalah menyenangkan, siswa-siswi terlihat sangat antusias ketika akan memasuki Planetarium. Planetarium sendiri merupakan sebuah ruangan beratap kubah yang digunakan untuk proses belajar mengajar ilmu astronomi dengan menampilkan susunan rasi bintang dan planet di tata surya. Dengan memanfaatkan proyektor bintang yang berusia sekitar 55 tahun dan menjadi salah satu yang berfungsi di dunia, keberlangsungan peragaan tata surya dapat menjadi sarana edukatif yang menyenangkan bagi para siswa. Hal ini disampaikan langsung oleh Safiya (6F - Al Khawarizmi), “Planetarium ini ruangan yang paling menarik sih. Soalnya kita bisa belajar tentang rasi bintang. Terus, ruangannya kan juga gelap dan habis itu muncul cahaya bintang. Awalnya takut sih karena beneran gelap banget, tapi lama-kelamaan jadi seru”. Melihat antusiasme siswa-siswi tersebut, Bapak Moh. Ashari selaku PJ Planetarium Departemen Pelaut AAL Surabaya mengatakan, “saya rasa mereka sangat pintar, bersikap interaktif dan atraktif saat tanya-jawab, sehingga saya merasa senang sekali karena apa yang saya sampaikan bisa dipahami sama mereka”.
Hal yang sama disampaikan oleh penanggung jawab kegiatan, Bu Ratna bahwa siswa-siswi terlihat sangat bersemangat dan memiliki rasa keingintahuan yang tinggi. “Alhamdulillah pengetahuan anak-anak semakin banyak, melatih critical thinking dan cara penyelesaian suatu masalah, jadi rasa ingin tahunya itu tinggi”.
Pemilihan Planetarium sebagai lokasi outing class berkaitan dengan materi pelajaran IPA yang membahas tentang sistem tata surya. “Anak-anak sudah paham tentang rasi bintang, jadi tidak hanya membayangkan saja, melainkan sudah melihat peragaannya secara langsung di Planetarium”, sambungnya.
(Azra Sasabilla)