Bergerak Bersama SD Al Muslim

2021-11-06

Tersematkan sebagai Sekolah Penggerak, menjadikan SD Al Muslim terus bergerak dalam mengembangkan keterampilan dan kemampuan diri sebagai seorang guru pembelajar yang profesional. Penguatan Pengembangan SDM Program Sekolah Penggerak dengan tema “Penguatan Pembelajaran Paradigma Baru” SD Al Muslim dibuka oleh Kepala DIKNAS Kabupaten Sidoarjo pada Sabtu, 6 November 2021.

 

Dalam kegiatan Penguatan Pengembangan SDM SD Al Muslim yang direncanakan dilaksanakan kembali pada Sabtu yang akan datang diawali dengan berbagi semangat dan motivasi oleh Kepala SD Al Muslim, Fatimatuz Zahroh, S.Pd., M.Pd., dilanjutkan dengan berbagi pengalaman mengajar bersama Zaimatus Zaifaro, M.Pd., dan membuat media interaktif bersama Galih Imam Trijono, S.T., S.Pd., M.M.

 

Materi ekosistem kelas V pada mapel IPA merupakan materi pembelajaran yang dipilih oleh Zaimatus Zaifaro dalam kesempatan berbagi pengalaman, melakukan kegiatan pembelajaran dengan kondisi siswa PTM dan daring. Sementara Galih Imam Trijono menyampaikan bagaimana membuat sebuah media interaktif interface.

 

Setelah pemaparan saling berbagi semangat dan pengetahuan, kegiatanpun dilanjutkan dengan pembukaan secara resmi dan pemaparan materi oleh Kepala DIKNAS Kabupaten Sidoarjo., Dr. Tirto Adi, M.Pd. Dalam pemaparan materi yang disampaikan, beliau menyampaikan pentingnya menjadi guru profesional dan mencerahkan.

 

Dalam pemaparan ini juga disampaikan apa arti guru yang sesungguhnya. Guru berasal dari bahasa sansekerta, dimana gu berarti kegelapan, ru berarti penerangan. Seorang guru merupakan pencerah bagi siswa-siswinya. Seorang guru tidak bisa menjadi pencerah yang baik jika guru itu sendiri tidak bisa menjadi pencerah bagi dirinya sendiri. Oleh karena itu seorang guru wajib memiliki kompetensi kepribadian, pedagogik, profesional, dan sosial yang baik, sehingga ia mampu menjadi pencerah bagi dirinya sendiri dan bagi orang lain.

 

“Workshop yang dilakukan SD Al Muslim merupakan ikhtiar untuk menjadi seorang guru dengan kemampuan pedagogik dan profesional dengan baik,” tutur Kepala Diknas Kabupaten Sidoarjo di tengah kegiatan. Dalam penjelasannya, selain menguraikan tentang merdeka belajar juga disampaikan pentingnya penerapan STEM dalam kegiatan pembelajaran. Multi metode dan multi media perlu dikuasai dengan baik oleh guru guna menguasai kelas dan melaksanakan STEM (Science, Technology, Engineering, Math) dengan baik. (Ustazah Zaimatus Zaifaro, M.Pd./ Guru SD)


wa